Limbah Plastik Jadi Kerajinan Cantik


Siapa bilang sampah hanya menjadi masalah lingkungan yang selalu merugikan. Di tangan ibu-ibu warga kelurahan Kemijen, Semarang ini, sampah plastik yang menumpuk diolah menjadi berbagai macam tas cantik.

Setiap harinya sekitar 30 ibu rumah tangga berkumpul di Rumah Uminarsan Jalan Cilosari Raya 1 Kemijen. Aneka handicraft berupa tas, dompet, dan tempat handphone tampak apik dengan balutan sampah plastik telah mereka hasilkan sejak 2008 silam di rumah yang dijuluki Creative House Produksi Industri Kerakyatan itu

Awal mulanya ide membuat tas itu tercipta ketika permasalahan rob dan sampah yang menumpuk kerap terjadi di perkampungan ini. Lantas, ibu-ibu ini pun memutar pikiran agar sampah ini berguna dan menjadi kerajinan bernilai tinggi, sekaligus mengurangi sampah yang ada.

Umirasan dari Creative House Produksi Industri Kerakyatan mengatakan, pada awalnya anyaman tas dan kerajinan tangan lainnya tidak serapi ini, namun sekarang mendapat bimbingan dari Jaringan Rumah Usaha (JRU) dan Budi Santoso Foundation (BSF), mereka pun mendapat pelatihan, manajemen yang baik hingga pemasaran.

Sementara itu, pembimbing dari JRU, Naneth Ekopriyono saat peresmian kerjasama, Jumat (12/10) mengatakan pembinaan kepada warga Kemijen itu merupakan salah satu program pemberdayaan dari Budi Santoso Foundation (BSF) bersama Bank Indonesia dan JRU. Diharapkan, program itu dapat memberdayakan masyarakat Kemijen dengan membuat mereka berkreasi secara mandiri dan hasilnya menjadi layak jual.


Reporter & Kameraman: Apit Yulianto
Dubber: Vallen
Editor Video: Susiana

Leave a Reply

Diberdayakan oleh Blogger.